Rutinitas dan gaya hidup modern yang serba cepat dan pola makan yang kurang sehat, serta penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat menyebabkan peningkatan jumlah bakteri jahat dan membuat penurunan bakteri baik pada tubuh.

Bakteri baik dibutuhkan untuk menjaga fungsi imunitas, mendorong produksi antibodi, melawan toxin, alergen, dan mikroorganisme berbahaya, hingga merawat kesehatan pencernaan. Mengonsumsi suplemen probiotik yang tepat bisa menjaga bakteri baik pada tubuh.

 
Setelah melewati masa pandemi, saat ini semua anggota keluarga kita sudah bisa beraktivitas keluar rumah seperti biasa lagi. Namun ini artinya mereka akan rentan terpapar oleh polusi, makan makanan yang tidak terjaga kebersihannya, bahkan bertukar minuman dengan teman atau sahabat.

 

 
Lalu, apa peran dari probiotik di tengah gaya hidup yang semakin melupakan aspek kesehatan ini?

• Isabelle Ducellier, CEO BioGaia
• Derrick Sukamto, Vice Precident PT. Interbat
• Mohamad Nurhadi, Head of Marketing Interbat Consumer Healthcare
• Reisa Broto Asmoro, Brand Ambassador Interlac

Pentingnya Probiotik untuk Tubuh Manusia

Sebelum kita mengetahui pentingnya probiotik untuk tubuh, kita pahami dulu yuk apa itu probiotik dan apa yang akan terjadi jika tubuh kekurangan probiotik.

 

Lalu, apa yang terjadi pada tubuh manusia jika kekurangan probiotik? jika tubuh kekurangan probiotik maka akan terjadi dysbiosis atau ketidakseimbangan jumlah bakteri jahat dan bakteri baik dalam tubuh yang menyebabkan seseorang mengalami diare, konstipasi, kembung, sebah hingga bau mulut. 

Semoga sudah paham ya apa itu probiotik dan apa saja gangguan kesehatan yang muncul jika manusia mengalami dysbiosis atau atau ketidakseimbangan jumlah bakteri jahat dan bakteri baik dalam tubuh.

Melancarkan Pencernaan

Fungsi utama probiotik adalah melancarkan sistem pencernaan seperti yang sering kita lihat di iklan komersil. Faktanya, tubuh yang mengonsumsi probiotik secara seimbang menjadi jarang mengalami konstipasi, sembelit, atau sulit buang air besar.

Namun ternyata mengkonsumsi minuman probiotik secara berlebihan pun tidak baik lho, bisa menyebabkan infeksi pada usus dan mengganggu kerja organ tubuh sekitar usus.
 

Menjaga Kesehatan Usus

Bicara tentang usus, probiotik dan usus punya hubungan yang sangat erat. Karena walaupun semua bakteri baik punya fungsi berbeda-beda, namun kebanyakan bekerja dan berdampak pada usus kita.

Probiotik bekerja dengan cara menempel ke dinding usus dan menciptakan lapisan pelindung untuk melawan mikroba yang masuk lewat makanan.

Mengingat sehari-hari kita pasti makan gorengan, minum boba, atau makan makanan berminyak yang kurang sehat untuk organ pencernaan, probiotik dapat melindungi dan mengurangi dampak buruk dari ketiga makanan tersebut.

 

Menjaga Bayi di 1000 Hari Pertama

Khusus untuk Ibu hamil, memenuhi kebutuhan probiotik adalah salah satu hal penting untuk menjaga kesehatan janin di 1000 hari pertama. Bahkan sejak bayi masih ada di dalam perut, sampai bayi memasuki usia 2 tahun.

Meskipun begitu, bayi yang lahir dengan cara normal pun tetap harus dipantau kebutuhan probiotiknya selama 1000 hari pertama kehidupan (HPH).
 

Menyeimbangkan Bakteri Baik dan Buruk di Tubuh

Terlalu banyak bakteri baik pun tidak sehat untuk tubuh kita. Karena berbagai macam infeksi saluran pencernaan bisa terjadi bila ada terlalu banyak bakteri baik di dalam tubuh. Tidak terkecuali juga bila kekurangan bakteri baik dan terlalu banyak bakteri buruk.

Kondisi seperti ini sangat umum terjadi ketika kita sakit, baik hanya demam maupun yang sampai perlu diperiksakan. Ketika mengkonsumsi antibiotik, artinya seluruh bakteri di dalam tubuh akan dibunuh oleh sel darah putih yang semakin kuat.

 

Meningkatkan Sistem Imun

Dan yang terakhir, probiotik sangat dibutuhkan untuk menjaga sistem pertahanan tubuh. Hal ini sebenarnya ada pengaruhnya juga dengan keseimbangan bakteri baik dan bakteri buruk.

Ketika jumlah bakteri buruk terlalu banyak, maka sistem imum akan berfokus pada pengurangan bakteri tersebut. Sehingga mereka tidak bisa menjaga tubuh dari serangan penyakit melalui faktor eksternal seperti mikroba yang masuk lewat makanan.

Oleh karena itu, dibutuhkan suplemen probiotik agar fokus sistem imum tidak teralihkan dari bakteri yang ada di dalam maupun dari luar tubuh.

 

Apakah Perlu Minum Suplemen Probiotik?

Suplemen probiotik bukanlah hal baru dalam dunia kesehatan. Tapi belakangan ini, namanya makin terkenal karena memang perannya semakin dibutuhkan.
 
Perkembangan jaman dimana segalanya serba cepat membuat masyarakat kita terlena dengan makanan fast food. Padahal dibalik rasanya yang enak dan penyajiannya yang praktis, fast food adalah biang dari berbagai macam penyakit akibat bakteri buruk.
 
Kalau kita perhatikan, selama pembatasan aktifitas saat pandemi kita bisa memastikan seluruh anggota keluarga hanya makan makanan yang bersih, masakan sendiri, dan bergizi seimbang. 2 tahun pola hidup seperti ini membuat tubuh mereka beradaptasi dengan gaya hidup sehat tersebut.
 
Ketika sudah harus beraktivitas di luar rumah lagi, tubuh yang terbiasa dengan makanan sehat, kemudian kerap menerima junk food sehingga terjadi ketidakseimbangan antara bakteri baik dan buruk. Maka perlu mengkonsumsi suplemen probiotik agar sehat saluran cernanya, kuat daya tahan tubuhnya.

Hati- hati dengan Produk Berlabel "Probiotik" di Kemasannya!

Reisa Broto Asmoro, Brand Ambassador INTERLAC dalam sessie talkshow menjelaskan bahwa tidak semua produk berlabel "Probiotik" baik untuk tubuh.
 
Melihat tingginya kebutuhan asupan probiotik di masyarakat Indonesia, banyak pihak yang menjadi keuntungan akan trend ini. Jadi tak heran jika kita melihat makanan dan minuman mengandung probiotik di pasaran.
 
Oleh karena itu, Reisa Broto Asmoro, Brand Ambassador INTERLAC meminta masyarakat untuk kritis ketika memilih suplemen probiotik, khususnya untuk anggota keluarga mereka. Karena tidak semua suplemen probiotik aman dan cocok untuk dikonsumsi semua usia.

 

Bagaimana Cara Mengetahui Suplemen Probiotik yang Tepat Manfaat?

Mohamad Nurhadi, Head of Marketing Interbat Consumer Healthcare, membagikan informasi kepada seluruh peserta sessie talkshow tentang bagaimana cara mengetahui mana suplemen probiotik yang tepat manfaat.
 
Ternyata cara mengetahuinya sangat mudah. Suplemen probiotik yang tepat adalah yang telah melewati uji klinis, sehingga aman untuk dikonsumsi oleh anak-anak, remaja, maupun orang dewasa.

Suplemen probiotik yang tepat adalah untuk semua anggota keluarga, bahkan anak bayi di 1000 hari pertamanya pun, butuh asupan probiotik seimbang, Mohamad Nurhadi, Head of Marketing Interbat Consumer Healthcare

 

INTERLAC hadir sebagai suplemen probiotik tepat guna yang bisa melindunggi anggota keluarga di Indonesia, Derrick Sukamto, Vice Precident PT. Interbat
 

INTERLAC, Suplemen Probiotik Terbaik untuk Seluruh Masyarakat Indonesia

Derrick Sukamto, Vice Precident PT. Interbat dalam sambutannya menyatakan bahwa berdasarkan hasil survei Home Tester Club Indonesia pada November 2022 terhadap 247 Ibu : "9 dari 10 Ibu memilih INTERLAC sebagai probiotik untuk menjaga kesehatan saluran cerna keluarganya"

INTERLAC merupakan suplemen probiotik yang telah hadir di Indonesia sejak tahun 2012. Produk ini merupakan hasil dari kolaborasi antara PT. INTERBAT bersama BIOGAIA, salah satu perusahaan yang mendalami riset tentang probiotik terbesar di dunia.
 
BIOGAIA ini kini terkenal sebagai World Leader in Probiotics berkat hasil riset, produk, dampak yang mereka berikan ke masyarakat umum maupun dunia medis.
 
INTERLAC diproduksi menggunakan strain-strain lactobacillus reuteri yang sudah diuji klinis hingga melewati standar WHO. Lactobacillus reuteri sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk menjaga kesehatan usus, mencegah diare, konstipasi, dan masalah pencernaan lainnya.

 
INTERLAC hadir dalam berbagai varian bentuk. Mulai dari sachet, tablet kunyah, tablet hisap dan drop. Sehingga seluruh anggota keluarga bisa mengkonsumsi suplemen ini dengan nyaman.

 
Melihat kurangnya kesadaran masyarakat Indonesia terhadap asupan Vitamin D, Interlac untuk pertama kalinya mengkombinasikan suplemen probiotik dan Vitamin D. Sehingga kita tidak perlu khawatir lagi kepada anggota keluarga yang harus beraktivitas di luar setelah hampir 2 tahun penuh di rumah seharian.

• Mengurangi bau mulut
• Meredakan nyeri tenggorokan dan radang gusi
• Menghindari mulut dan tenggorokan kering serta sehat dari bakteri dan virus patogen
• Mencegah karies gigi

INTERLAC mengandung Lactobacillus Reuteri

Produk suplemen probiotik INTERLAC menggunakan strain-strain Lactobacillus reuteri yang telah dipatenkan, teruji klinis, serta memenuhi syarat probiotik dari WHO.