Jangan Khawatir, Styrofoam Aman Sebagai Kemasan Makanan


styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan

Styrofoam sebagai kemasan makanan selama ini diisukan tidak aman dan tidak sehat. Ternyata hal tersebut belum terbukti kebenarannya lho.

Styrofoam yang beredar di masyarakat justru merupakan produk yang mudah didaur ulang, karena stirena yang digunakan masih dalam ambang batas yang aman, sehinga styrofoam aman sebagai kemasan makanan.


Holla..

Pernah mendengar himbauan tentang styrofoam tidak aman jika digunakan sebagai kemasan? saya pernah, tapi memang belum sampai mencari tahu mengapa styrofoam tidak aman untuk digunakan.

Saya mengenal styrofoam sudah sejak lama, bahkan sejak saya kecil. Styrofoam banyak digunakan sebagai kemasan makanan seperti di supermarket sebagai wadah makanan beku (daging, ikan) bahkan sayuran juga menggunakan styrofoam sebagai kemasannya.

Styrofoam juga sering kita jumpai digunakan oleh pedagang makanan seperti bubur ayam, sosis bakar dan masih banyak yang lainnya.

Kemasan styrofoam  tidak hanya dapat menahan panas dan dinginnya makanan, menjaga higienitas makanan, tetapi styrofoam tenyata lebih murah dibandingkan dengan pembungkus makanan lainnya lho.

Styrofoam sebagai kemasan makanan dengan harga murah itu yang menjadikan para pedagang makanan memilih menggunakan styrofoam sebagai kemasan makanan, selain itu styrofoam juga praktis digunakan.

styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan
styrofoam sebagai kemasan makanan, selain itu styrofoam juga praktis digunakan.


Cooking In Style with Chef Lucky Andreono “How to Make Good Quality Take-away Foods”

Ngomongin kemasan makanan ngga jauh dari masak memasak dong ya.. beruntungnya saya pada hari Selasa, 8 Oktober 2019 bisa menghadiri Cooking In Style with Chef Lucky Andreono “How to Make Good Quality Take-away Foods”

styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan
Cooking In Style with Chef Lucky Andreono “How to Make Good Quality Take-away Foods”


Acara masak masak yang menyenangkan buat saya, karena diperbolehkan membawa serta anak, karena ada aktifitas membuat makanan “sushie” bersama anak yang bisa dijadikan salah satu menu bekal sekolah anak.

Chef Lucky Andreono sangat piawai mendemokan dua menu masakan.. ya iyalah secara Chef Lucky salah satu jawara Master Chef Indonesia lho jadi sudah tidak diragukan lagi kepiawannya dalam masak memasak.

Ayam Tumis Cabe Garam dan Tumis Udang Saus Telur Asin merupakan menu masakan yang didemokan oleh Chef Lucky, beruntungnya kami bisa langsung mencicipi masakan Chef Lucky dan juga bisa dibawa pulang lho sebagai oleh oleh untu keluarga dirumah.

Selepas masakan selesai di masak oleh Chef Lucky, masakah dimasukan dalam styrofoam lho sebagai kemasan masakan Chef Lucky. 

styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan
Styrofoam sebagai kemasan makanan


Lho, kenapa Chef Lucky menggunakan styrofoam sebagai kemasan makanan, aman ngga sih styrofoam sebagai wadah makanan?

Saat itu juga hadir Bapak Ir. Akhmad Zainal Abidin M.Sc. Ph.D, peneliti dari Labotarory Technology Polimer and Membrane ITB yang akan menjelaskan bahwa Styrofoam itu aman digunakan sebagai kemasan makanan.


Benarkah Styrofoam Tidak Aman Sebagai Pembungkus Makanan?

Menurut Bapak Zainal, tidak ada data yang menunjukan bahwa orang terkena kanker karena styrofoam, justru yang ada karena kolesterol, diabetes dan penyakit tidak menular lainnya. 

Lalu dimana sisi tidak aman styrofoam sebagai kemasan makanan? Tidak ada data yang menunjukan bahwa ada orang mengalami masalah kesehatan karena styrofoam

Benarkah Styrofoam Tidak Ramah Lingkungan?

Selain styrofoam tidak aman, saya juga pernah mendengar bahwa styrofoam tidak ramah lingkungan, jadi sebisa mungkin kita mengganti penggunaan styrofoam dengan bahan lain seperti berbahan dasar kertas.

Tetapi menurut Bapak Zainal bahwa kemasan berbahan dasar kertas justru memberi dampak buruk yang lebih besar. Selain pohon yang ditebang, kertas pembungkus makanan juga berlapis plastik yang sulit untuk didaur ulang.

styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan
Bapak Ir. Akhmad Zainal Abidin M.Sc. Ph.D, peneliti dari Labotarory Technology Polimer and Membrane ITB  menjelaskan bahwa Styrofoam itu aman digunakan sebagai kemasan makanan.


Bapak Zainal juga menyampaikan bahwa ramah lingkungan itu tidak hanya yang terurai lebih cepat oleh alam, tetapi juga siklus atau daur hidupnya lebih ramah lingkungan.

Produk yang ramah lingkungan itu bisa dimulai dari bahan baku, cara produksi, penggunaan produknya, sampai pendaur-ulangan sampahnya yang paling sedikit memakan energi, tidak menimbulkan pemanasan global, dan sumber daya alam yang dipakai juga tidak berlebihan.

Bahan Dasar Styrofoam

Jika produk yang ramah lingkungan itu bisa dimulai dari bahan bakunya, maka styrofoam ini ramah lingkungan lho. Karena styrofoam mengandung polistirena yang terdiri dari 10% stirena dan 90% udara.

Polistirena adalah material organik yang terbentuk dari karbon dan hidrogen. Material organik itu terdiri dari unsur karbon, hidrogen, dan oksigen.

Polistiren bahan plastik serba guna yang akan digunakan untuk pembuatan berbagai produk konsumen. Sifatnya yang keras dan padat, sangat bermanfaat bagi produk yang memerlukan kejernian dan kestabilan, seperti kemasan makanan.

styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan
Polistiren busa digunakan pada aplikasi yang bersentuhan dengan makanan, seperti wadah daging beku atau kotak makanan yang mudah dibawa.


Polistiren busa atau Styrofoam sangat diminati karena sifatnya yang mampu mengisolasi dan memberi efek bantalan. Polistiren busa digunakan pada aplikasi yang bersentuhan dengan makanan, seperti wadah daging beku atau kotak makanan yang mudah dibawa.

Satu buah styrofoam itu mengndung maksimal 44 ppm stirena, sedangkan batas penggunaan stirena itu 5000 ppm baru dikatakan beracun.

Polistiren Aman untuk Kemasan Penyajian Makanan

Sejauh ini tidak ada satu negarapun di dunia yang melarang penggunaan stryrofoam atas dasar pertimbangan kesehatan.

Kebijakan pelarangan di sejumah negara berkaitan dengan masalah pencemaran lingkungan, menurut JECFA-FAO/WHO monomer stiren tidak mengakibatkan gangguan kesehatan jika residunya tidak melebihi 5000ppm.

Berbagai lembaga berwenang di banyak negara seperti Jepang, Tiongkok, Amerika serikat, Eropa dan Indonesia, telah menyetujui penggunaan polistiren sebagai bahan yang aman untuk digunakan pada wadah yang bersentuhan dengan makanan. Lembaga lembaga tersebut antara lain
  1. Kementerian kesehatan, Tenaga Kerja dan Sosial di Jepang
  2. Kementerian Kesehatan Republik Rakyat Cina
  3. Badan Federal Pengawasan Makanan dan Obat Amerika Serikat (FDA)
  4. Otoritas Eropa untuk Keamanan Makanan
  5. Badan Pengawas obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM)
Di Indonesia, Badan Pengawas obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM) telah mengeluarkan keterangan pers resmi tentang kemasan makanan “styrofoam” nomor: KH.00.02.1.55.2888 tanggal 14 Juli 2009.

BPOM RI telah melakukan sampling dan pengujian terhadap 17 jenis kemasan makanan styrofoam. Hasil pengujian menunjukan bahwa semua kemasan tersebut tidak memenuhi syarat bahan berbahaya.
styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan


Yang Harus Diperhatikan dalam menggunakan Polistiren atau Styrofoam
  • Umumnya kemasan makanan styrofoam dapat dikenali dengan logo segitiga dan ada angka 6
  • Jangan gunakan kemasan makanan styrofoam dalam microwave
  • Jangan gunakan kemasan makanan styrofoam yang rusak atau berubah bentuk untuk mewadahi makanan berminyak atau berlemak apalagi dalam keadaan panas

Sirkular Ekonomi Styrofoam Bekas Pakai atau Sampah Styrofoam

Masih enggan menggunakan styrofoam sebagai kemasan makanan? Yuk ah jangan menjauh dari styrofoam, justru kita harus belajar bagaimana cara pemakaian styrofoam hingga bagaimana cara membuang styrofoam bekas pakai atau sampah styrofoam.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa sampah plastik jika tidak dikelola cara pembuangannya akan merusak ekosistem lingkungan kita. Styrofoam itu bagian dari plastik yang jika kemasan bekas pakainya dapat di kelola dengan baik, justru sebagai sirkular ekonomi lho.

styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan
Bahan yang digunakan dalam styrofoam merupakan bahan ramah lingkungan dan bisa di daur ulang sehingga bisa bernilai ekonomis tinggi.

Bahan yang digunakan dalam styrofoam merupakan bahan ramah lingkungan dan bisa di daur ulang sehingga bisa bernilai ekonomis tinggi.

Styrofoam kemasan bekas pakai atau sampah styrofoam didaur ulang sehingga memiliki nilai hidup kedua serta dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi banyak orang.

Jadi pengelolaan styrofoam bekas pakai atau sampah styrofoamnya yang harus dibenahi, termasuk prilaku manusianya yang harus benar dalam membuang styrofoam bekas pakai atau sampah syrofoam.

Pentingnya Pemilaan dan Pengumpulan Styrofoam Bekas Pakai atau Sampah Styrofoam

Pemilahan dan pengumpulan styrofoam bekas pakai atau sampah styrofoam adalah langkah awal yang penting dalam setiap proses daur ulang styrofoam dan untuk mewujudkan sirkular ekonomi. Maka penting untuk memilah dan pengumpulkan styrofoam bekas pakai karena:

  1. Cara mengelola styrofoam bekas pakai atau sampah styrofoam dapat mempengaruhi tingkat kemudahan daur ulang sampah styrofoam.
  2. Jika kita tidak memilah dan mengumpulkan sampah styrofoam, dapat terkontaminasi dengan sampah organik sehingga kualitas bahan baku styrofoam dapat menurun dan akan sulit didaur ulang.
  3. Sampah hanya akan berakhir di tempat pembuangan akhir sampah tanpa dapat di daur ulang
    Sampah dapat bocor dari sistem pembuangan sampah dan mencemari lingkungan. Sampah yang sudah mencemari lingkungan akan sulit untuk dikumpulkan kembali
  4. Sampah yang salah olah (tidak dipilah dan dikumpulkan kembali) dapat menurunkan nilai ekonominya sebesar 95% setelah penggunaan pertama.

Dimana Styrofoam Bekas Pakai atau Sampah Styrofoam Bisa Di Daur Ulang.

Jika kamu sudah memilah dan mengumpulkan styrofoam bekas pakai atau sampah styrofoam bisa dikirim ke beberapa lokasi “Polystyrene Waste” yang ada di beberapa kota di Indonesia untuk didaur ulang.

Balikpapan
PT. Kemasan Cipta Kalimantan
Komplek Pergudangan Bizhub 52
Jl. Sultan Hasanudin Kariangau Km 5.5
Balikpapan 76126

Makassar
PT. Kemasan Cipta Nusantara
Jl. Kima Raya 2 Kav. S-7 Kawasan Industri Makassar
Telp./Fax. (0411) 510444
Makassar – Sulawesi Selatan

Semarang
PT. Kemasan Cipta Prima (Unit 2)
Jl. Tugu Industri IV / 15
Kawasan Industri Wijaya Kusuma Semarang
Semarang - Jawa Tengah

Karawang
PT. Kemasan Cipta Utama
Jl. Surya Madya Kav. I – 28F
Kawasan Industri Surya Cipta
Kutanegara, Ciampel, Karawang – Jawa Barat
Telp. (0267) 8610215, 4741442-3

Pasuruan
PT. Kemasan Ciptatama Sempurna
Desa Randupitu, Kec. Gempol, Pasuruan – Jawa Timur
Telp. (0343) 633866 (Hunting)

Denpasar
PT. Kemasan Ciptatama Sempurna (Bali Factory)
Jl. Pulau Moyo 100E Denpasar – Bali
Telp. (0361) 720130-1 724378

Jakarta
PT. Orang Moeda Recycle
Jl. Dr. KRT Radjiman Widyodiningrat No.16, RT.6/RW.4, Rw. Terate, Kec. Cakung, Kota Jakarta Timur, Jakarta 13920
Telp. 081311110582
PIC: Mr Ricardo

Subur Plastic Serpong
Jl. Jatinegara Timur II/26 RT.012 RW.002, Kelurahan Rawa Bunga Jatinegara
Telp. 081296212555
PIC: Mr Handy Agung
--

Kesimpulan

  1. Styrofoam aman sebagai wadah kemasan makanan, BPOM RI telah melakukan sampling dan pengujian terhadap 17 jenis kemasan makanan styrofoam. Hasil pengujian menunjukan bahwa semua kemasan tersebut tidak memenuhi syarat bahan berbahaya
  2. Istilah styrofoam sebenarnya merupakan merk dagang pabrik Dow Chemicals dari foamed polystyrene atau Expandable Polystyrena (EPS)
  3. Residu monumer stiren yang tidak ikut bereaksi dapat terlepas ke dalam makanan yang berminyak atau berlemak atau mengandung alkohol, terlebih dalam keadaan panas.
  4. Sejauh ini tidak ada satu negarapun di dunia yang melarang penggunaan stryrofoam atas dasar pertimbangan kesehatan.
  5. Kebijakan pelarangan di sejumah negara berkaitan dengan masalah pencemaran lingkungan, menurut JECFA-FAO/WHO monomer stiren tidak mengakibatkan gangguan kesehatan jika residunya tidak melebihi 5000ppm.
  6. Umumnya kemasan makanan styrofoam dapat dikenali dengan logo segitiga dan ada angka 6
  7. Jangan gunakan kemasan makanan styrofoam dalam microwave
  8. Jangan gunakan kemasan makanan styrofoam yang rusak atau berubah bentuk untuk mewadahi makanan berminyak atau berlemak apalagi dalam keadaan panas 

styrofoam-aman-sebagai-kemasan-makanan
Sekarang ngga perlu khawatir lagi untuk menggunakan styrofoam sebagai kemasan makanan, karena styrofoam aman.

Jadi sudah paham ya mengapa styrofoam aman sebagai kemasan makanan. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kemasan makanan styrofoam ya, cek bagian bawah styrofoam, jangan digunakan jika sudah rusak dan jangan digunakan untuk makanan yang terlalu panas ya.

Sekarang kamu ngga perlu khawatir lagi untuk menggunakan styrofoam sebagai kemasan makanan, karena styrofoam aman sebagai kemasan makanan.

Salam hangat,
Elly Nurul

41 komentar

  1. Berarti info yg telanjur berkembang selama ini gak akurat ya seolah2 styrofoam terlarang banget padahal masih relatif aman

    BalasHapus
  2. Waahh ini info baru bangeett nih, Mak.
    KArena selama ini kita kerap di-brainwashing kalo semua styrofoam tuh ngga aman, bikin kanker lah, dll.
    Makasiii sharing-nya ya
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    BalasHapus
  3. Selama ini juga mendapat informasi bahwa styrofoam juga kurang aman sebagai wadah makanan matang. Ternyata itu agak keliru ya.
    Dan penanganan untuk yang bekas pakai memang harus dipilah dengan baik agar bisa didaur ulang dan tidak menambah pencemaran lingkungan. Siip.

    BalasHapus
  4. Waaaah ternyata aman, ya? Aku dulu pernah hajatan trs kemasannya pakai Styrofoam, eh ada yang komen itu nggak baik. Hikz
    Ok makasih infonya, mbaaak. Selisih harganya lumayan kalo pake kemasan kertas hihihih

    BalasHapus
  5. Padat bergizi banget Mba ulasannya ❤️❤️ Aku tuh sebenernya lg ngurangin banget penggunaan plastik dan turunannya...tapi kadang suamiku kalo pulang kerja suka bawa makanan pake styrofoam. nah pas baca artikel ini... otak aku tuh kaya buru-buru nyari kata “cara memiliahnya” dan “dikemanain setelah dipilah” taraaaaam ternyata ada semua infonya. SO HAPPY!! Thanks Mba El

    BalasHapus
  6. Wah ternyata bahan styrofoam ramah lingkungan jadi aman sebagai kemasan makanan. Asal tidak panas-panas langsung dimasukkan styrofoam ya. Makasih infonya :)

    BalasHapus
  7. Serius kak akhirnya ada pencerahan juga untuk ini wahh gila lengkap banget sih ini tulisannya!
    Sempat khawatir gitu kalau pakai styrofoam, tp ternyata malah aman aman aja ya. Thanks banget kak buat tulisannya

    BalasHapus
  8. Aku pun sering dapet info kalo styrofoam ini nggak aman buat lingkungan. Ternyata harus dikroscek lagi ya mba. Soalnya banyak banget info dari sana sini soal yang satu ini. Mkasih pencerahannya :)

    BalasHapus
  9. Aku malah kadang menggunakan styrofoam bekas sebagai dasar media tanam di pot. Karena sifatnya kan tidak menyimpan air, jadi agar tidak busuk akar tanamannya

    BalasHapus
  10. Yeay dpet informasi baru lg terkait styrofoam. Aku tertarik bgd yg bagian styrofoam bs didaur ulang, ternyata sudah banyak tmpat yg konsen daur ulang styrofoam. Seneng.

    BalasHapus
  11. Akhirnya bisa dapat pengetahuan baru tentang steorofom, soalnya saya paling anti dengan bahan yang merusak lingkungan mbak. Ternyata sudah bisa didaur ulang.

    BalasHapus
  12. Terimakasih informasinya mbak jadi tahu kalau ternyata stereoform aman untuk tempat makanan, asal jangan panas banget ya makanannya. Ini harus disosialisasikan agar masyarakat tahu informasi yang sesungguhnya.

    BalasHapus
  13. Pemakaian styrofoam memang tidak berbahaya, tapi harus tau porsi juga dalam menggunakannya. Acara ini seru banget ya, waktu di Bandung ada acara bikin sushi juga bersama anak :)

    BalasHapus
  14. Alhamdulillah ada yg aman karena aku nyiapin bekal suami naik kereta api. Kalau dibawain tupperware takut ilang. Kalau dos biasa kadang panas karena kasinya fresh dari rice cooker. Pilihannya selalu styrofoam.

    BalasHapus
  15. Mudah-mudahan makin banyak tempat di mana kita bisa mengirim kemasan styrofoam untuk bisa didaur ulang.

    BalasHapus
  16. Ilmu baru lagi nih Mba buat saya, selama ini udah ngindarin bgt klo beli makanan take out yg diwadahin sama styrofoam ini. mending diganti plastik bagus sekalian drpd disini. eh trnyt selama ini hoax brrati ya

    BalasHapus
  17. Dibanding plastik saya memang lebih menyukai Styrofoam untuk dijadikan tempat makanan, soalnya mudah dipatahin dan disobek kecil-kecil pakai tangan kosong dibanding plastik. Ini artinya kalau mudah disobek berarti mudah juga terurai di lingkungan.

    BalasHapus
  18. Dulu sempat menghindari penggunaan styrofoam pada makanan, karena katanya tidak aman untuk makanan. Tapi ternyata bahannya aman dan lebih mudah didaur ulang ya...

    BalasHapus
  19. Nah, kok dulu bisa beredar santer sekali ya mba soal styrofoam berbahaya. Sebenarnya kalau penggunaannya sesuai ketentuan, nggak bahaya gitu ya. Yang bahaya itu kalau masuk microwave atau dipanaskan sehingga keluar zat kimia dari dalamnya. Kalau digunakan normal saja untuk pembungkus ya tidak apa-apa.

    BalasHapus
  20. Udah lega kalau tahu styrofoam aman ya. Jd yang beredar bikin penyakit, gak sehat dll itu hoax.
    Saya emang suka bawa kotak sendiri tapi skrng sih kalau misal dibawain styrofoam ya udah terima aja krn udah yakin aman saja. Yg penting jgn lupa sampahnya dipisahin.

    BalasHapus
  21. jadi ga perlu khawatir ya penggunaan styrofoam ternyata aman dan gak berbahaya

    BalasHapus
  22. Waduh saya baru tahu wadah makanan itu namanya Styrofoam. Ketinggalan banget nih,eh tapi pastinya lega ya karena Styrofoam aman digunakan sebagai bahan makanan

    BalasHapus
  23. berarti harus kerja keras nih untuk mengubah atau membalik paradigma di masyarakat yang terlanjur tertanam bahwa styrofoam itu tidak aman bagi makanan menjadi aman bagi makanan dan bahwa styrofoam tidak ramah lingkungan menjadi ramah lingkungan.

    BalasHapus
  24. Wah, baru tahu di Jakarta Timur sini ada lokasi pengumpulan sampah Styrofoam... Bisa nih kirim kemasan styrofoam yang sudah terkumpul lumayan di rumah. Terima kasih atas informasinya, Mba. Jadi banyak belajar lagi sayanya.

    BalasHapus
  25. Kalau saya lebih suka bawa kotak makan sendiri Mbak (tupperware warna warni yang lucu-lucu) jadi lebih enak aja makannya (sugesti, hehe). Selain itu biar lebih bisa istiqomah sama niat #ZeroWaste :D

    BalasHapus
  26. Waah chef Lucky, pernah datang demo masak beliau. seruuuu.I see, tapi tetap harus aware dengan simbol2 tertentu dalam styrofoam yaa kak

    BalasHapus
  27. Beneran baru tahu Styrofoam ternyta aman aja. Selama ini ngir bahannya berbahaya. Tapi yang penting gak terlalu panas dan berminyak ya, hmm

    BalasHapus
  28. Baru tahu kalau Styrofoam sebenarnya adalah nama merk dagang ya? Hehehe...
    Kesimpangsiuran penggunaan wadah makanan ini semoga lekas berakhir ya. Aman saja kalau makanan tetap sehat dan higienis

    BalasHapus
  29. Padahal isu selama ini styrofoam gak aman ya. Jd suka agak ragu gunain nya. Walau tetap makai si. Ternyata yg agak kurang aman malah kertas nasi ya. Aku suka gunain jg itu pdhl. Makasih kak Elly infonya

    BalasHapus
  30. Aku baru tahu styrofoam aman digunakan dan ternyata bisa didaur ulang ya. Selama ini taunya styrofoam itu ngga aman dan bahaya banget.

    BalasHapus
  31. Alhamdulillah pakai styrofoam sudah menenangkan sekarang. Soalnya kalau beli bubur daku sering menggunakan itu, akibat malas bawa kotak makan. Eh bukan malas, tapi kelupaan.

    BalasHapus
  32. Memang banyak banget isu styrofoam ini nggak bagus buat temoat makanan. Sebenarnya tergantung penggunaannya juga, sih, gimana pun kan tergantung penggunanya juga.

    BalasHapus
  33. Nah jadi setelah problema soal styrofoam ini terpecahkan, sekarang problema memilah sampah ini ya Mbak yang masih jadi PR besar bersama. Saya sendiri belum bisa tuh pilah pilah sampah huhuhu T_T

    BalasHapus
  34. Jadi selama ini kita udah kemakan berita gak benar ya mbak. Aku tahunya juga gak aman, ternyata aman toh. Makasih buat infonya yang mencerahkan mbak.

    BalasHapus
  35. Akhirnya sekarang tahu yang bener, kalau styrofoam aman buat makanan. Makasih mbak Elly buat informasinya. Btw, penasaran deh sama resep dari chef nya. hehehehe. Kayaknya enak nih buat dicoba

    BalasHapus
  36. Sebagai buibu yang kadang2 jajan, kadang bingung n risih juga kali lagi2 pedagang bungkus makanan pake styrofoam. Ternyata gak seberbahaya kaya di informasi2 yang tersebar yaa...

    BalasHapus
  37. Akhirnya bisa tau alasan kenapa styrofoam aman digunakan, awalnya aku termasuk yang ragu dan khawatir pake ini kak

    BalasHapus
  38. Mbak Elly,kantornya yang di Cakung ini bisa jemput bola enggak ya? Kebetulan aku kemarin setor sampah ke Bank Sampah dan mereka tidak menerima sampah styrofoam, alasannya karena tidak ada pengumpul yang menerima

    BalasHapus
  39. gagal fokus sama masakan chefnya, ngilerrrr :D

    BalasHapus
  40. Kalian percaya?. Ini yg disebut penipuan. Jelas kali styrofoam tidak bisa didaur ulang. Saya sebagai pengepul. Saya tidak pernah menerima styrofoam di lapak saya. Memang warga +62 sukanya di bodohi.wkwkwk

    BalasHapus