Berpetualang di Pantai Pelabuhan Ratu

Pergi bersama berdua suami tercinta sangat jarang kami lakukan, maklum saat ini kami sudah memiliki dua orang anak, biasanya kami selalu mengajak kedua putra putri kami berpergian bersama-sama, tetapi kali ini anak-anak tidak kami ajak.




Gerimis pose :)



Kelakuan Mamio dan Papio K&D nih :)
Pada Minggu, 11 Desember 2016, saya dan suami menghadiri acara pernikahan teman kantor kami, lokasinya lumayan jauh yaitu di daerah Parung Kuda, Sukabumi, Jawa Barat. Kami memutuskan untuk pergi berdua saya, tidak mengajak serta anak-anak. Kami berangkat dari kediaman rumah kami yaitu Depok, Jawa Barat sejak jam 5 pagi (selepas shalat subuh), kenapa pagi sekali? harapan kami, jika berangkat lebih pagi akan terhindar dari macet, ya walaupun nantinya kena macet tapi tidak terlalu parah hehe itu harapan kami.



Memasuki gerbang tol keluar ciawi ternyata sudah padat, kendaraan mengantri, disini kami kurang lebih 30 menit untuk menunggu antrian keluar gerbang tol ciawi. Saat menuju kota Sukabumi pun kami mengalami kemacetan dibeberapa titik yaitu di daerah Lido dan Cicurug. Kami melihat penyebab kemacetan tersebut adalah tidak tertibnya berkendaraan, jalanan yang seharusnya dilalui untuk 1 jalur, tetapi pada kenyataanya digunakan untuk 2 hingga 3 jalur. Memang ya, berkendaraan itu selain membutuhkan konsentrasi juga membutuhkan kecerdasan untuk tertib berlalu lintas.




Tiba di lokasi pernikahan teman kami, menjelang jam 9 pagi, kami datang saat prosesi akad nikah sedang berlangsung, ini kenapa teman saya yang menikah ko saya yang deg-degan ya haha, maklum prosesi akad nikah sudah saya lalui sejak 8 tahun yang lalu, jadi deg-degan plus gemeteran liat prosesi akad nikah.. suer deh ngga bohong haha.




Kurang lebih 1 jam kami berbagi kebahagiaan bersama pasangan yang paling berbahagia pada saat itu yaitu Fiqie dan Rinah, selanjutnya kami berpamitan untuk kembali ketempat tinggal kami. Dalam perjalanan arah pulang, suami saya bilang "kita ke Pantai Pelabuhan Ratu yuk?" tanpa ragu-ragu saya jawab ayuk, eh tapi berapa lama dari sini? suami saya bilang "di google map sih 1.5 jam ya".




Berbekal google map, kami menelusuri jalan menuju Pantai Pelabuhan Ratu, kami melewati jalan alternatif yang menurut google map lebih cepat sampai hehe, kamipun ikut aja... alhasil jalan yang kami lalui membuat kami deg-degan loh, ngga tau medan jalan, jalannya berlika-liku, puncak mah lewat.. kanan kiri hutan, indah tapi sepi... saya dan suami menikmati keindahan jalannya sekaligus gemeteran juga karena jalanannya terkadang menanjak terkadang menukik haha.. pertanyaan yang ada dalam benak kami, ini kapan sampainya, berada ditengah hutan, merindukan suasana keramaikan kota hehe sungguh pengalaman berdua yang luar biasa mengegangkan.




Dan taraaaa.... kami sampai juga di Pantai Pelabuhan Ratu, Alhamdulillah







Yess, kembali mengingatkan, bahagia itu sederhana, berdua bersama suami tercinta bersama menjelajah pantai Pelabuhan Ratu cieeehhhh. Menurut kami Pantai Pelabuhan Ratu ini memiliki ombak pantai yang cukup tinggi, sampai sepatu kami hampir terbawa arus ombak loh, padahal sudah kami letakkan ditempat jauh dan tinggi, pasirnya juga hitam jadi sedikit mengurangi keindangan pantai ini.

30 Menit kami berada di Pantai Pelabuhan Ratu ini, kami bersiap untuk kembali ke Depok, Jawa Barat, kali ini suami saya memutuskan untuk tidak mengikuti jalur alternatif tadi haha, jalananya menyeramkan katanya.. and googe map menginformasikan bahwa dari Pelabuhan Ratu ke Depok Jawa Barat membutuhkan waktu 3.5 jam tapi pada kenyataannya lebih banget loh haha macet, macet dan macet.. tapi enjoy aja lah, kan berdua suami tercinta, ngobrol2, makan, ngemil berdua :)



Demikian, sampai jumpa lagi dalam petualangan kami selanjutnya ya.. :)




Salam,


Elly

2 komentar

  1. ... gak akan kapok bertualang jika berdua denganmu sayang...

    BalasHapus
  2. ... gak akan kapok bertualang jika berdua denganmu sayang...

    BalasHapus