Diskusi Netizen dan Blogger dengan Ketua dan Sekjen MPR RI
#IniBaruIndonesia #PancasilaKita #4Pilarku
"Garuda pancasila
Akulah pendukungmu
Patriot proklamasi
Sedia berkorban untukmu
Pancasila dasar negara
Rakyat adil makmur sentosa
Pribadi bangsaku
Ayo maju maju
Ayo maju maju
Ayo maju maju"
Lagu Garuda Pancasila adalah salah satu lagu favorit putra kedua saya yang masih berusia 3.5 tahun, jika sedang menyanyikan lagu tersebut, terlihat begitu bersemangat, semoga kesukaan terhadap lagu Garuda Pancasila juga dapat menumbuhkan kecintaannya kepada Indonesia, negara dimana dia dilahirkan.
Lain hal dengan anak pertama saya, usianya 7 tahun dan saat ini duduk di kelas 1 SD, sangat hafal dengan sila dan lambang Pancasila. Harapan saya sebagai orang tua semoga Pancasila bukan hanya menjadi hafalan saja, tetapi juga dipahami dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Disini peran saya dan suami sebagai orang tua sangat dibutuhkan, karena anak-anak akan meniru dan meneladani apa yang dilakukan oleh orang tuanya.
Mengajarkan kakak membantu adik mengambil barang atau mainan yang tidak bisa dijangkau oleh adik, tidak individualis, kakak dan adik saling berbagi atau bergantian mainan dan bersama-sama membereskan mainan setelah selesai digunakan. Orang tua (mama dan papa) saling mencintai, tidak bertengkar dihadapan anak, selalu menunjukkan sikap-sikap keharmonisan dalam berkeluarga. Hal-hal tersebut merupakan beberapa contoh dari pengamalan sila-sila pancasila dalam keluarga.
Akulah pendukungmu
Patriot proklamasi
Sedia berkorban untukmu
Pancasila dasar negara
Rakyat adil makmur sentosa
Pribadi bangsaku
Ayo maju maju
Ayo maju maju
Ayo maju maju"
Lagu Garuda Pancasila adalah salah satu lagu favorit putra kedua saya yang masih berusia 3.5 tahun, jika sedang menyanyikan lagu tersebut, terlihat begitu bersemangat, semoga kesukaan terhadap lagu Garuda Pancasila juga dapat menumbuhkan kecintaannya kepada Indonesia, negara dimana dia dilahirkan.
Lain hal dengan anak pertama saya, usianya 7 tahun dan saat ini duduk di kelas 1 SD, sangat hafal dengan sila dan lambang Pancasila. Harapan saya sebagai orang tua semoga Pancasila bukan hanya menjadi hafalan saja, tetapi juga dipahami dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Disini peran saya dan suami sebagai orang tua sangat dibutuhkan, karena anak-anak akan meniru dan meneladani apa yang dilakukan oleh orang tuanya.
Mengajarkan kakak membantu adik mengambil barang atau mainan yang tidak bisa dijangkau oleh adik, tidak individualis, kakak dan adik saling berbagi atau bergantian mainan dan bersama-sama membereskan mainan setelah selesai digunakan. Orang tua (mama dan papa) saling mencintai, tidak bertengkar dihadapan anak, selalu menunjukkan sikap-sikap keharmonisan dalam berkeluarga. Hal-hal tersebut merupakan beberapa contoh dari pengamalan sila-sila pancasila dalam keluarga.
Bicara tentang Pancasila dan keteladanan, pada Senin, 5 Juni 2017 saya berkesempatan menghadiri kegiatan diskusi Netizen dan Blogger bersama Ketua MPR RI dan Sekjen MPR RI di ruang delegasi, gedung DPR/MPR RI. Bapak Zulkifli Hasan (Ketua MPR RI) dalam sambutannya menyatakan bahwa “Pancasila itu gotong royong, kerjasama dan kasih sayang. Kemajemukan bangsa Indonesia sudah alamiah terjadi, jangan mempermasalahkan perbedaan, tetapi justru meningkatkan daya saing sehingga Indonesia menjadi bangsa yang tidak kalah dengan bangsa maju lainnya.
Ketua MPR RI juga mengajak seluruh peserta diskusi yang hadir untuk saling menghormati, mencintai dan menghargai sesama dan bersama-sama mensukseskan demokrasi Pancasila dengan memilih pemimpin yang benar dan cara yang benar. Memilih pemimpin karena sadar akan kemampuannya bukan karena alasan lain seperti uang dan kebutuhan pangan lainnya. Bagaimanpun juga yang memilih seorang pemimpin adalah masyarakat, mari menjadi masyarakat yang peduli terhadap pemimpinnya dan negaranya.
Sekjen MPR RI, Bapak Ma’ruf Cahyono memilih berdiskusi secara interaktif dengan para Netizen dan Blogger yang hadir, para peserta dipersilahkan untuk bertanya ataupun memberikan masukan tentang sosialisasi 4 pilar kebangsaan yang telah dilakukan oleh MPR RI. Pertanyaan dan masukan dari para peserta yang hadir dapat menjadi perbaikan kepada MPR RI untuk langkah kedepannya.
Sekjen MPR RI mengharapkan agar sosialisasi 4 pilar kebangsaan dapat tersebar luas kepada masyarakat sehingga masyarakat juga ingin mendukung, mendorong serta berpartisipasi aktif dalam keteladanan yang menjadikan 4 pilar kebangsaan sebagai nilai-nilai etika kehidupan berbangsa dan bernegara termasuk etika dalam sosial dan budaya, politik dan pemerintahan, ekonomi dan bisnis, penegakan hukum yang berkeadilan, keilmuan hingga lingkungan.
Suasana Diskusi Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan
Sebagai seorang ibu bekerja dan juga blogger sangat penting menjaga etika, mengetahui hak dan kewajibannya, menghargai dan memanfaatkan waktu (sebagai seorang ibu, istri, karyawan dan blogger) serta disiplin sehingga apa yang menjadi harapan saya untuk menyeimbangkan diri atau berkomitmen dalam peran, tugas dan tanggungjawab saya dapat berjalan dengan baik.
Ketika keteladanan sudah dilakukan, maka kekuatan doa juga dibutuhkan. Sebagai seorang muslim, saya menyakini bahwa dengan berdoa atau meminta pertolongan kepada Allah SWT hati dan fikiran menjadi lebih tenang. Karena Allah SWT Maha Pemberi Pertolongan, maka mari berdoa untuk bangsa Indonesia agar menjadi bangsa yang besar, berdaulat serta dapat mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Seperti halnya saya meminta hal-hal besar untuk anak-anak saya, doa dan harapan mulai dari mereka dalam kandungan, masa kanak-kanak hingga mereka tumbuh besar, dewasa dan menjadi orangtua. Dan doa saya lainnya adalah agar saya dapat bersama dengan anak-anak lebih lama, bisa melihat mereka tumbuh besar serta sukses dalam karir dan keluarga mereka.. aamiin.
Ketika keteladanan sudah dilakukan, maka kekuatan doa juga dibutuhkan. Sebagai seorang muslim, saya menyakini bahwa dengan berdoa atau meminta pertolongan kepada Allah SWT hati dan fikiran menjadi lebih tenang. Karena Allah SWT Maha Pemberi Pertolongan, maka mari berdoa untuk bangsa Indonesia agar menjadi bangsa yang besar, berdaulat serta dapat mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Seperti halnya saya meminta hal-hal besar untuk anak-anak saya, doa dan harapan mulai dari mereka dalam kandungan, masa kanak-kanak hingga mereka tumbuh besar, dewasa dan menjadi orangtua. Dan doa saya lainnya adalah agar saya dapat bersama dengan anak-anak lebih lama, bisa melihat mereka tumbuh besar serta sukses dalam karir dan keluarga mereka.. aamiin.
Bersama Bapak Zulkifli Hasan (Ketua MPR RI)
Bersama Bapak Ma'ruf Cahyono (Sekjen MPR RI)
Bersama Ka Aie.. Mommie Blogger Hitz :)
Foto Wajib :)
Semoga silaturrahim MPR RI dengan netizen dan blogger semakin erat dan pentingnya nilai-nilai kebangsaan dapat semakin ditularkan serta tersebarkan dengan baik oleh para netizen dan blogger yang hadir berpartisipasi.. aamiin.
Salam hangat,
Elly
Acara ini memang seru banget ya mba. Sangat menginspiratif. Yuuk tebarkan cinta Indonesia dan Pancasila.
BalasHapusBener banget mbak, apalagi tersebarkan oleh blogger hitz seperti mba, bakalan jadi tambah banyak yang cinta Pancasila dan Indonesia.. semangat!
HapusHi hi kaka elly hitz. Btw aku punya foto kita ber3 yg sama ka aie:D
BalasHapus